Pemanfaatan lahan kosong dengan penanaman kubis di Link. RT 05 RW 17 Perumahan Bumi Atlet Bandung

Oleh: Tim PkM UT Bandung
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasional 
Setelah kami dari Dosen UPBJJ-UT Bandung melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat dalam pembuatan taman gantung (vertical garden) di Perumahan Bumi Atllet tahun 2021, kami melihat di Perumahan Bumi Atlet Desa Cibiru Hilir sebagai salah satu Komplek Perumahan yang ada di Desa Cibiru Hilir dibatasi dari sebelah barat perbatasan dengan perumahan Bumi Harapan, dari sebelah timur perbatasan dengan Perumahan Posindo, sebelah selatan dengan benteng, sungai dan jalan Kereta Api dari sebelah utara dengan kolam-kolam milik warga Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat memiliki 5 Rukun Tetangga (RT), salah satu RT, yaitu RT 05 memiliki lahan kosong kurang lebih 250 m2 dekat benteng sebelah selatan, hasil wawancara dengan ketua RT 05 bahwa tanah itu dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dengan penanaman kubis atau kol. 
B. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) 
1. Pemanfaatan lahan kosong di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet menjadi lahan yang produktif, dengan penanaman kubis. 
2. Waktu tanam kubis dapat dilakukan setiap saat, tetapi untuk musim kemarau memerlukan penyiraman,dan serangan hama akan lebih banyak, sehingga lebih baik pada musim hujan. 
3. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat atau warga di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet, 
4. Meningkatkan pendapatan masyarakat atau warga di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet.

SOLUSI DAN TARGET LUARAN 
A. Solusi 
Kubis memiliki bentuk yang unik, bulat, namun tidak bulat sempurna, serta ada pula kubis dengan bentuk yang sedikit gepeng. Berdasarkan proses pertumbuhannya, mulanya kubis tumbuh seperti tanaman pada umumnya, dimana daunnya tumbuh dengan normal. Ketika sudah mulai dewasa, daun-daun tersebut akan melengkung dan tumbuh merapat. Warna kubis juga beragam. Ada kubis putih (forma alba), kubis hijau (forma viridis), dan kubis dengan warna ungu kemerahan (forma rubra). Diketahui bahwa kubis memiliki beragam kandungan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti vitamin, mineral, dan sejumlah senyawa baik. Vitamin C adalah vitamin dengan kadar tertinggi selain A,B, dan E yang terkandung di dalam kubis. Hal inilah yang membuat kubis menjadi senjata ampuh untuk mencegah skorbut atau sariawan akut. Untuk kandungan mineralnya, kubis memiliki zat besi, natrium, fosfor, kalium, dan kalsium. Meski demikian, kubis juga tidak baik jika terlalu banyak dikonsumsi oleh Anda yang memiliki permasalahan dengan lambung. Hal ini dikarenakan oleh kandungan senyawanya yang dapat merangsang peningkatan gas di lambung, yang kemudian mengakibatkan perut kembung. 
Manfaat Kubis 
Melihat banyaknya kandungan baik yang terdapat dalam sebuah kubis, menuntun kita untuk mencari tahu apa sebenarnya yang dapat dilakukan oleh kubis untuk tubuh kita. Dengan beragam kandungannya, kubis mampu untuk mencegah sariawan akut. Selain itu, kubis juga baik untuk tubuh, dan lebih lanjut akan dipaparkan di bawah ini tentang manfaatnya. 
1. Melawan sel kanker 
2. Mengatasi tekanan darah tinggi 
3. Membantu pembentukan sel darah merah 
4. Menawar racun dalam tubuh 
5. Menurunkan berat badan 
6. Melancarkan proses pencernaan 
7. Untuk kesehatan tulang 
8. Untuk kesehatan jantung 
9. Mengatasi sakit kepala, Sumber online: https://ilmubudidaya.com/ cara-menanam-kubis 
Selain itu penanaman kubis dalam pemanfaatan lahan kosong menjadi lahan produktif dan akan memberikan motivasi yang diharapkan dapat memberikan pendapatan warga di lingkungan RT 05 RW 07 Perumahan Bumi Atlet 
B. Target Luaran 
Setelah penanaman kubis pada lahan kosong, maka dapat diperoleh manfaat/luarannya yaitru : 
a. Lahan kosong di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet menjadi lahan yang produktif, dengan penanaman kubis. 
b. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat atau warga di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet, 
c. Meningkatkan pendapatan masyarakat atau warga di lingkungan RT 05 Perumahan Bumi Atlet.

METODE PELAKSANAAN PkM 
A. Strategi Pendekatan
Setelah memahami kondisi Perumahan Bumi Atlet Desa Cibiru Hilir adalah salah satu Komplek Perumahan yang ada di Desa Cibiru Hilir di sebelah barat perbatasan dengan perumahan Bumi Harapan, di sebelah timur perbatasan dengan Perumahan Posindo, sebelah selatan ada benteng, sungai dan jalan Kereta Api di sebelah utara dengan kolam-kolam milik warga Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat, di lingkungan RT 05 RW 17 ada kurang lebih 250 m2 lahan kosong yang dapat dimanfaatkan untuk penanaman kubis atau kol dapat dijadikan lahan produktif, maka tim Pengabdian kepada Masyarakat UPBJJ-UT Bandung dan Ketua RW 17 Perumahan Bumi Atlet Desa Cibiru Hilir Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung yang menjadi mitra mengadakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat dalam memanfaatkan tanah kosong dengan pananaman kubis atau kol.
B. Metode dan teknik Intervensi 
Metode dan teknik intervensi dalam kegiatan ini adalah mengolah lahan kosong untuk penanaman kubis atau kol secara bersama oleh warga di lingkungan RT 05 dengan proses mempersiapkan alat-alat untuk membersihkan tanah dari tumbuhan atau tanaman yang tidak berguna, bibit kubis, pupuk, dan bahan pembasmi hama, dan warga secara bersama gotong royong mengolah dan memanfaatkan lahan kosong tersebut. Keuntungan yang diperoleh dari pemanfaatan lahan kosong, yaitu lahan akan menjadi produktif dan bermanfaat bagi warga di lingkungan RT 05 RW 17, juga meningkatkan pemberdayaan masyarakat, yang akhirnya dapat meningkatkan pendapatan warga. Sehingga kami dari UPBJJ UT Bandung dalam rangka Pengabdian kepada Masyarakat bermaksud membantu memberikan motivasi kepada warga di lingkungan RT 05 RW 17 Perumahan Bumi Atlet Desa Cibiru Hilir Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi produktif sehingga dapat berguna bagi warganya. 
PETUNJUK PENANAMAN KUBIS 
1. Varietas; Gunakan varietas unggul (Balerina F1)
2. Persiapan Lahan Tanam Kubis 
a. Tempat dicangkul dan dibajak sedalam 20-30 cm, serta bersihkan lahan dari gulma dan sisa-sisa tanaman yang masih ada pada lahan. 
 b. Media persemaian ini juga terdiri dari campuran tanah serta pupuk kandang ( kompos ) halus dengan perbandingan 1:1 
c. Kalau musim kemarau, kerjakan penyiraman tiap hari, tetapi kalau musim hujan tidak perlu 
d. Bibit kalau sudah tumbuh kemudian diadakan penyiangan dibersihkan dari tanaman atau gula kurang lebih dua mingguan 
e. Amati bibit kubis yang dapat diserang oleh penyakit tepung berbulu (peronospora parasitica) atau ulat daun pada daun pertama, dipetik serta dibuang juga daun yang terserang. 
f. Pemupukan. Langkah selanjutnya dengan pemupukan NPK agar pertumbuh daunnya lebih bagus. 
g. Penyiangan dibersihkan dari tanaman atau gulma secara periodic 
h. Penyemprotan pestisida agar mengurangi hama yang menyerang buah atau daun kubis 
3. Pemupukan Dasar Selain penggemburan lahan, guna mendukung pertumbuhan lebih maksimal perlu juga memberikan pupuk dasar. 
Berikut cara pemberian pupuk dasar yaitu :
a. Berikan pupuk dasar berupa pupuk kandang di setiap lobang yang akan ditanami kubis 
b. Taburkan pupuk diatas bedengan hingga merata, setelah itu diamkan lahan 2-3 minggu untuk memberi waktu pupuk dasar meresap sempurna kedalam tanah,. 
4. Persiapan Benih Kubis Penyemaian Di Bedengan 
a. Lahan terlebih dahulu yang di cangkul dan juga di buat bedengan 
b. Lahan di olah sedalam 30 cm dengan lebar sekitar 110 -120 cm dengan panjang sesuai anda 
c. Tambahkan Pupu kandang secukupnya 
d. Bedengan di naungi jerami/dedaunan agar tidak menerpa energi cahaya matahari secara langsung 
e. Lalu sebarkan bibit secara merata sesuai dengan barisan dengan kedalaman sekitar 0.2 -1.0 cm 
f. Setelah 2 minggu disemai lalu dipindahkan kedalam lubang dan siap tanam 
5. Penanaman Bibit Kubis Setelah bibit dan lahan sudah siap, selanjutnya lakukan proses penanaman bibit di setiap lubang tanam pada beberapa bedengan yang dibuat dan disesuaikan dengan ukuran media semai. 
6. Perawatan Tanaman Kubis 
a. Penyiraman Penyiraman diakukan 2 kali sehari pada waktu pagi dan sore hari saat musim kemarau, Namun saat musim hujan tiba penyiraman tidak perlu lakukan, sehingga dalam penenaman kubis ini ,menjelang musim hujan agar tidak menambah beban tenaga walaupun sebelumnya harus ada penyiraman tanah dan biaya walaupun sebelumnya harus ada penyiraman tanah sebelum musim hujan, drainase pada musim hujan dengan membuat saluran di setiap bedeng agar tidak terjadi genangan air. 
b. Penyulaman Setelah bibit tumbuh, namun ada yang perlu dakukan penyulaman sehingga harus segera agar tanaman dapat tumbuh serempak, diganti menggunakan bibit baru apabila anda mendapati tanaman kubis gagal tumbuh atau mati. 
c. Pemupukan Susulan Pemupukan susulan bertujuan untuk merangsang pertumbuhan lebih maksimal, gunakan pupuk NPK. Pemupukan pertama anda lakukan setelah usia tanam 25 hari dan selanjutnya lakukanlah pemupukan setiap 10-15 hari sekali. 
d. Pengendalian Hama Dan Penyakit Kubis Pengendalian dilakukan menggunakan cairan pestisida apabila serangan hama terlalu parah. Pangkas daun kubis apabila serangan hama tidak terlalu parah, tujuannya adalah supaya hama tidak menyebar kebagian lain. 
e. Penyiangan Gulma Setelah kelihatan ada tanaman atau gulma. lakukan penyiangan gulma atau tanaman lainnya yang ada disekitar tanaman baik bedengan atau paritnya, Biasanya dalam 1 musim tanam, penyiangan dilakukan sebanyak 2 hingga 3 kali, namun tergantung dari kecepatan tumbuhnya tanaman lainnya. 
7. Proses Panen Kubis
a. Kubis dapat dipanen sesudah berusia 81- 105 hari
b. Tanda-tanda kubis yang sudah siap panen apabila pinggir daun krop terluar di bagian atas krop telah melengkung ke luar serta berwarna yang agak ungu, krop sisi dalam telah padat. 
c. Pada waktu panen juga diikursertakan dua helai daun hijau yang dapat membuat perlindungan krop 
d. Jangan sempat berlangsung memar atau luka 
e. Amati penyakit busuk lunak (erwinia carotovora) serta busuk hitam (xanthomonas camprestris) 
f. Daun-daun kubis yang terinfeksi mesti dibuang, sumber: https://carabudidaya.co.id/cara-menanam-kubis. 
g. Berdasarkan waktu dari penanaman mulai bulan Agustus 2022 sampai penyusunan laporan ini belum bisa dipanen, karena belum ada tanda-tanda tersebut di atas. 
Kegiatan PkM UT Bandung ini sangat diperlukan partisipasi warga masyarakat sekitar benteng yang ada di Perumahan Bumi Atlet yang dikuatkan dengan adanya kerjasama dengan Mitra hal ini sesuai dengan Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama Mitra dalam Kegiatan PkM Dosen UT Bandung yang memberi izin untuk menyiapkan sarana pemanfaatan lahan kosong di lingkungan RT 05 RW 17 di Perumahan Bumi Atlet. 

HASIL DAN PEMBAHASAN 
A. Hasil 
Berdasarkan hasil kegiatan yang diuraikan pada  kegiatan  pengolahan tanah dalam rangka pemanfatan tanah kosong dengan penanaman bibit kubis di lingkungan RT 05 RW 17 Perumahan Bumi Atlet Desa Cibiru Hilir Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung sampai menjelang panen yang dilakukan bersama antara Dosen UT yang melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan warga lingkungan RT 05 yang dibantu dengan 2 orang tukang, serta ketua RT 05 Bapak Kandar Slamet sebagai narasumbernya, diperoleh hasil dalam proses penanaman kubis menunggu kesuaian cuaca pada musim hujan sehingga tidak menambah beban tenaga ataupun biaya untuk menyiram tanaman, walaupun sebelumnya disirami dengan penyedotan air dari sungai, namun akhirnya datang juga musim hujan pada bulan Agustus 2022 akhir. Dalam proses pemeliharaan tanaman diperlukan penyiangan tanaman dari gulma dan tanaman liar, pemupukan baik dengan pupuk kandang sebelum ditanami maupun sesudah tumbuh dengan pupuk NPK untuk untuk menambah kesuburan tanah dan tumbuhan yang bagus, serta untuk menghambat terjangkitnya hama daun ataupun buah dilaksanakan penyemprotan namun tetap saja ada yang kena hama terhadap buahnya, Sampai laporan ini disusun pertengahan bulan November 2022 belum ada tanda-tanda untuk dipanen, mudah-mudahan satu atau dua minggu kedepan bisa dipanen. 
B. Pembahasan 
Setelah melihat gambaran pada hasil, diperoleh gambaran sebagai berikut: kegiatan pada awal bulan Agustus 2022 dimulai pengolahan tanah dalam pemanfaatan lahan kosong dengan pananaman kubis yang dilakukan oleh tim Dosen UPBJJ – UT Bandung bersama dengan warga masyarakat di sekitar benteng RW 17 yang telah disetujui oleh Ketua RW 17 Perumahan Bumi Atlit Desa Cibiru Hilir Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, dilaksanakan selama 10 hari kerja yang dimulai tanggal 06 Agustus 2022 yang dikerjakan bersama warga RT 05 RW 17 dengan tenaga utama yaitu tukang yang setiap hari mengolah tanah, membuat lobang dan pemupukan tanah dengan pupuk kandang, serta dengan penyiraman secara rutin karena masih musim kemarau, setelah kurang lebih dua minggu kemudian penanaman kubis dan mulai dengan pemeliharaan dari gulma dan tanaman liar secara rutin oleh tukang selama 10 kali sampai menjelang panen dan dibantu sebagai nara sumber bapak Kandar Slamet. Setelah kelihatan tanaman ada yang mati kemudian dilaksanakan penyulaman tanaman serta penyemprotan hama dan diberikan pemupukan dengan NPK untuk menyuburkan tanah dan tanaman. Proses pertanian dengan pananaman kubis sampai menjelang panen, dengan berbagai halangan yang dimulai dengan kemarau bulan Agustus dan menjelang awal September mulai ada hujan sampai pada bulan November masih musim hujan, sehinga mengakibatkan adanya hama penyakit (ulat) terhadap buah kubis yang mulai tumbuh sampai kepada buah yang sudah besar, namun mudah-mudahan hasil kegiatan ini ada manfaatnya dan menjelang pertenghan bulan November kubis bisa dipanen. 

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 
A. Kesimpulan 
Berdasarkan hasil pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa: 
1. Proses pengolahan tanah memerlukan perhitungan yang matang dengan kondisi musim yang memungkinkan untuk bisa bertanam kubis. 
2. Penanaman kubis pada musim hujan yang cukup sehingga tidak memerlukan biaya tambahan untuk penyiraman. 
3. Pemupukan sejak awal sebelum diberi bibit dengan pupuk kandang, dan setelah ditanami dengan pupuk NPK untuk menyuburkan tanah dan tanaman kubisnya 
4. Untuk menjaga tanaman dari hama tanaman dilaksanakan penyemprotan dan secara rutin dengan pemeliharaan tanaman dari gulma dan tanaman liar. 
5. Mudah-mudahan hasilnya ada manfaatnya, karena pada waktu penysunan laporan belum dipanen 
B. Rekomendasi 
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka kami memberikan rekomendasi kepada staf yang akan melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat yaitu: proses tanaman kubis diperlukan air yang cukup sehingga sangat  perlu penanamannya pada musim hujan, tetapi kadang waktunya tidak bisa diramal, sehingga sulit untuk diprediksi, akan lebih baik dengan memberikan penyuluhan kepada petani yang akan melaksanakan tanaman kubis. 
C. Penutup 
Demikan laporan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kami khususnya, dan umumnya bagi yang memerlukan. 
Terima kasih

Plage

Flag Counter